Ecotheology: The Christianity's Responsibility to the Environment

Ekoteologi: Tanggung Jawab Kekristenan terhadap Lingkungan Hidup

Authors

Keywords:

ecoteology, Christianity, raise

Abstract

Environmental issues have become an important topic to discuss in the 21st century.  The earth is in crisis. Following up on the reality of the environmental crisis, there needs to be an attitude from humans to preserve the environment. The maintenance of the environment is also inseparable from the participation of Christians. This scientific work aims to lay out the Biblical basis of Christian ecoteology and the role of Christianity in maintaining the environment. This research uses qualitative-descriptive research methods. The results and discussions in this scientific work are clear that both the Old and New Testaments clearly order that man preserve the environment. The important aspects that the author finds in maintaining the environment are awareness in understanding, awareness in utilization, and awareness in maintenance.

References

Aman, Peter C. “Teologi Ekologi Dan Mistik-Kosmik St. Fransiskus Asisi.” DISKURSUS - JURNAL FILSAFAT DAN TEOLOGI STF DRIYARKARA 15, no. 2 (October 2016): 188–208.

Ariansyah, Aldi. “Update Bencana Indonesia Tahun 2020.” BNPB. Accessed January 31, 2021. https://bnpb.go.id/infografis/update-bencana-indonesia-tahun-2020 (akses tgl. 31/01/2021, 11:55 WIB).

Atkinson, David. Kejadian 1-11. Jakarta: Yayasan Komunikasi Bina Kasih, 2000.

Awang, Nirwasui A., Yusak B. Setyawan, and E.I. Nuban Timo. “Ekoteologi Fungsi Hutan Oenaek: Penyimpangan Paradigma Ekologis Menuju Perilaku Eksploitasi.” Gemat Teologi 4, no. 2 (October 2019): 135–154.

Bali, Aksi. “Konsep Tentang Langit Dan Bumi Yang Baru: Anihilasi Atau Restorasi Langit Dan Bumi Yang Lama.” Jurnal Amanat Agung 14. 1 (June 2018): 25–62.

Borrong, Robert P. Etika Bumi Baru. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2003.

———. “Kronik Ekoteologi: Berteologi Dalam Konteks Krisis Lingkungan.” Stulos 17, no. 2 (July 2019): 183–212.

Brownlee, Malcolm. Tugas Manusia Dalam Dunia Milik Tuhan. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 1987.

Budiman, Sabda, and Enggar Objantoro. “Implikasi Makna Sabat bagi Tanah dalam Imamat 25:1-7 bagi Orang Percaya.” Jurnal Teruna Bhakti 3, no. 2 (February 2021): 110–120.

Davis, John J. Eksposisi Kitab Kejadian: Suatu Telaah. Malang: Gandum Mas, 2001.

Drummond, Celia D. Teologi Dan Ekologi. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 1999.

Gea, Ibelala. “Beritakan Injil Kepada Segala Makhluk.” BIA’: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen Kontekstual 1, no. 1 (June 2016): 56–69.

Geisler, Norman L. Etika Kristen. Malang: Literatur SAAT, 2015.

Gule, Yosefus. “Pendidikan Agama Kristen Berwawasan Lingkungan Hidup: Kajian Metodologi Dan Implementasinya Di Sekolah.” ERESI: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen 1, no. 2 (September 2020): 93–107.

Hadi, Sudharto P. Manusia Dan Lingkungan. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro, 2000.

Janis, Yanice. “Pendidikan Ekoteologi Untun Anak (Suatu Pemikiran Model Pendekatan PAK Anak).” Tumou Touaaa: Journal Ajaran Kristianitas, Ajaran dan Kemasyarakatan 1, no. 2 (November 2017): 83–95.

Jonar, Radius Aditiya. “Partisipasi Dan Keadilan: Studi Teologis Dalam Hubungan Manusia Dan Tanah.” SOLA GRATIA: Jurnal Teologi Biblika dan Praktika 1, no. 1 (July 2020): 51–67.

Karman, Yongki. Bunga Rampai: Teologi Perjanjian Lama. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2012.

Keraf, A. Sonny. Krisis Dan Bencana Lingkungan Hidup Global. Yogyakarta: Kanisius, 2010.

Kistemaker, Simon J. Tafsiran Alkitab Wahyu. Surabaya: Momentum, 2001.

Lempp, Walter. Tafsiran Alkitab: Kejadian 1:1-4:26. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 1987.

Lolangion, Feldy, Marselino Cristian Runturambi, and Jefry Kawuwung. “Menelaah Antroposentris Dalam Menyikapi Krisis Lingkungan Dari Perspektif Teologi Penciptaan.” Tumou Tou 8, no. 1 (January 2021): 1–9.

Maggang, Elia. “Menampakkan Corak Biru Kekristenan Indonesia: Sebuah Perspektif Ekoteologi.” Indonesian Journal of Theology 7, no. 2 (December 2019): 162–188.

Mamahit, Ferry. “Apa Hubungan Porong Dan Yerusalem: Menggagas Suatu Ekoteologi Kristen.” Veritas 8, no. 1 (2007): 1–24.

Manalu, Richard Bastian. “Pemahaman Alkitabiah Terhadap Ekologi.” Kerusso: Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen 1, no. 1 (August 2018): 12–31.

Manusama, Ledy. “ALLAH DAN ALAM.” KENOSIS: Jurnal Kajian Teologi 1, no. 2 (June 2015): 187–203.

Matondang, Sadadohape. “Memahami Identitas Diri dalam Kristus Menurut Efesus 2:1-10.” ILLUMINATE: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani 1, no. 1 (June 2018): 105–124.

Media, Kompas Cyber. “Teka-teki Penyebab Banjir Besar di Kalimantan Selatan.” KOMPAS.com. Accessed January 31, 2021. https://nasional.kompas.com/read/2021/01/21/08535951/teka-teki-penyebab-banjir-besar-di-kalimantan-selatan (akses tgl. 31/01/2021, 13:12 WIB).

Nanlohy, Dian Felicia. “Manusia dan Kepedulian Ekologis.” KENOSIS: Jurnal Kajian Teologi 2, no. 1 (2016): 36–55.

Natar, Asnath Niwa. “Penciptaan Dalam Perspektif Sumba: Suatu Upaya Berteologi Ekologi Kontekstual.” GEMA TEOLOGIKA: Jurnal Teologi Kontekstual dan Filsafat Keilahian 4, no. 1 (April 2019): 101–120.

Ngahu, Silva S. Thesalonika. “Mendamaikan Manusia dengan Alam.” Jurnal Teologi Pengarah 2, no. 2 (July 2020): 77–88.

Pasang, Agustina. “Ekologi Penciptaan Dalam Kejadian 1-3 Sebagai Landasan Evaluasi Kritis Terhadap Perilaku Ekologis Para Teolog Reformed Indonesia Masa Kini.” Excelsis Deo: Jurnal Teologi, Misiologi, dan Pendidikan 3, no. 1 (June 2019): 67–76.

Patora, Marianus. “Peranan Kekristenan Dalam Menghadapi Masalah Lingkungan.” Jurnal Teruna Bhakti 1, no. 2 (February 2019): 117–127.

Putra, Darius A. “Merengkuh Bumi Merawat Semesta.” Aradha: Journal of Divinty, Peace and Conflict Studies 1, no. 1 (February 2021). Accessed March 2, 2021. http://journal-theo.ukdw.ac.id/index.php/aradha/article/view/537.

Putri, Agustin Soewitomo. “Penyelamatan Bumi dan Isinya dalam Pandangan Ekoteologi: Sebuah Analisis Biblikal.” Angelion: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen 1, no. 2 (December 2020): 164–181.

Rasmmusen, Larry L. Komunitas Bumi: Etika Bumi. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2010.

Resfina, Damaris. “Sosialisasi Ekologi Teologi Bagi Jemaat GKSI Imanuel Bagi Penghijauan Di Kecamatan Kuala Behe.” Jurnal PKM Setiadharma 1, no. 2 (August 2020): 13–19.

Setio, Robert. “Dari Paradigma ‘Memanfaatkan’ Ke ‘Merangkul’ Alam.” Gema Teologi 37, no. 2 (October 2013): 163–174.

Siburian, Togardo. “Permasalahan Lingkungan Dan Keprihatinan Injili.” Jurnal Amanat Agung 6, no. 2 (2010): 279–301.

Sihaloho, Hasiholan, and Martina Novalina. “Eco-Theology Dalam Kisah Penciptaan.” Diegesis: Jurnal Teologi Kharismata 3, no. 2 (December 2020): 71–81.

Sihombing, Renti, and Eddy Rundjan. “Kajian Tentang Rasa Khawatir Pada Kehidupan ‘Orang Percaya’ Dalam Perspektif Alkitab.” The Way Jurnal Teologi dan Kependidikan 5, no. 1 (April 2019): 70–84.

Singgih, Emanuel Gerrit. Dari Eden Ke Babel: Sebuah Tafsiran Kejadian 1-11. Yogyakarta: Kanisius, 2011.

Sipahutar, Roy Charly. “Kajian Ekoteologis Tentang Konsep Tanah Dalam Perjanjian Lama Dan Implikasinya Bagi Pemeliharaan Tanah.” BIA’: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen Kontekstual 2, no. 2 (December 2019): 166–178.

Sitompul, Einar M. Gereja menyikapi perubahan. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2004.

Stassen, Glen H., and David P. Gushee. Etika Kerajaan Allah. Surabaya: Momentum, 2013.

Stevanus, Kalis. “Pelestarian Alam Sebagai Perwujudan Mandat Pembangunan: Suatu Kajian Etis-Teologis.” Kurios: Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen 5, no. 2 (October 2019): 94–108.

Stott, John. Isu-Isu Global. Jakarta: Yayasan Komunikasi Bina Kasih, 2015.

Sudarmo, R. Ikhtisar Dogmatika. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 1991.

Tampubolon, Yohanes H. “Refleksi Kepedulian Injili Pada Isu Lingkungan Hidup.” Stulos 18, no. 1 (January 2020): 53–76.

Telaumbanua, Sozawato. “PAK Gereja Dalam Konteks Lingkungan Hidup Suatu Refleksi Terhadap Markus 16:15.” Jurnal Shanan 4, no. 1 (March 2020): 41–56.

Tiwery, Weldemina Yudit. “Ekospiritualitas Yang Holistik.” KENOSIS: Jurnal Kajian Teologi 1, no. 1 (2015): 35–55.

Tomusu, Anita Yumbu. “Memahami Mandat Kebudayaan Dalam Upaya Melaksanakan Tugas Penatalayanan Lingkungan Hidup.” SESAWI: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen 2, no. 1 (December 2020): 143–155.

Utomo, Bimo Setyo. “Tafsir Kejadian 2:15 Sebagai Konstruksi Memahami Pelayanan dan Tanggung Jawab Orang Percaya terhadap Lingkungan.” BIA’: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen Kontekstual 3, no. 2 (December 2020): 230–245.

Waharman, Waharman. “STUDI EKSEGETIS TENTANG KEKUATIRAN MENURUT MATIUS 6:25-34.” Manna Rafflesia 1, no. 1 (2014): 1–16.

White, Lynn. “The Historical Roots of Our Ecologic Crisis.” Science 155, no. 3767 (1967): 1203–1207.

Wijaya, Wawuk Kristian. “Allah Sang Petani, Bertani Sebagai Usaha Berteologi: Belajar Dari YBSB Dan SPTN HPS.” Gema Teologi 35, no. 1 (August 2012): 1–13.

Yuono, Yusup R. “Melawan Etika Lingkungan Antroposentris Melalui Interpretasi Teologi Penciptaan Sebagai Landasan Bagi Pengelolaan-Pelestarian Lingkungan.” FIDEI: Jurnal Teologi Sistematika Dan Praktika 2, no. 1 (June 2019): 186–206.

Zaluchu, Sonny Eli. “Metode Penelitian Di Dalam Manuskrip Jurnal Ilmiah Keagamaan [Research Methods in Religious Scientific Journal Manuscripts].” Jurnal Teologi Berita Hidup 3, no. 2 (March 25, 2021): 249–66. https://doi.org/10.38189/jtbh.v3i2.93.

———. “Struktur Artikel Untuk Jurnal Ilmiah Dan Teknik Penulisannya.” In Strategi Menulis Jurnal Untuk Ilmu Teologi, edited by Sonny Eli Zaluchu, 1st ed., 1–21. Semarang: Golden Gate Publishing, 2020.

Alkitab. Jakarta: Lembaga Alkitab Indonesia, 2016.

BibleWorks, n.d.

SABDA 4.30, n.d.

Downloads

Published

2022-01-27

How to Cite

Budiman, S., & Objantoro, E. (2022). Ecotheology: The Christianity’s Responsibility to the Environment: Ekoteologi: Tanggung Jawab Kekristenan terhadap Lingkungan Hidup. GRAFTA: Journal of Christian Religion Education and Biblical Studies, 1(2), 106–123. Retrieved from http://grafta.stbi.ac.id/index.php/GRAFTA/article/view/14